Penampilan di podium utama pelaksanaan pawai di Payakumbuh perayaan HUT RI ke-79
H.Irsyad Safar Wakil Ketua DPRD Propinsi Sumatra Barat dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera apresiasi dan bangga atas berkibarnya bendera Palestina saat pelaksanaan pawai di Kota Payakumbuh dalam memeriahkan HUT RI yang ke-79, Senin 19 Agustus 2024.
Seperti tahun sebelumnya, dimana Kota Payakumbuh selalu mengadakan pawai setelah pelaksanaan upacara bendera HUT Kemerdekaa RI. Pada tahun ini peserta pawai hanya diikuti oleh pelajar dari siswa yang ada di Kota Payakumbuh, baik itu dari tingkatan SMA sederajat, SMP sederajat dan SD sederajat negri dan swasta.
Pada pelaksanaan pawai tersebut selain peserta pawai membawa bendera Merah Puitih ternyata ada dari barisan pawai tersebut membawa bendera Palestina. Kibaran bendera Palestina ini dapat perhatian dari masyarakat pengunjung, dengan harapan semoga negara Palestina ini segra bisa meraih kemerdekaannya.
H.Irsyad Safar Wakil Ketua DPRD Propinsi Sumbar saat dihubungi mengatakan, dirinya sambut baik dan apresiasi siswa yang membawa bendera Palestina tersebut.
“Disaat moment HUT kemerdekaan Indonesia, kita ingat dengan saudara kita di Palestina dan ini sangat bagus. Untuk diketahui dimana negara asing yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia adalah Palestina, melalui Muftinya Syekh Amin Al-Husseini,” kata H.Irsyad Safar.
H.Irsyad Safar jelaskan, secara tidak langsung dalam kemerdekaan negara kita ini ada jasa Negara Palestina. Saat ini mereka sedang terjajah dan kita telah merdeka, selayaknya kita juga mengingat saudara kita di Palestina tersebut.
“Setiap tanggal 17 Agustus, warga Gaza serta anak-anak Palestina mereka selalu mengadakan perayaan hari kemerdekaan HUT RI diderahnya. Mereka mengadakan acara bahagia pula, kendati diadakan dikemah-kemah pengungsi, begitu mereka mencitai saudaranya di Indonesia,” ungkap H.Irsyad Safar.
H.Irsyad Safar jelaskan, kita berharap dan berdoa semoga saudara kita di Palestina secepatnya mereka bisa mendapatkan dan meraih kemerdekaan negaranya dan tidak terjajah lagi.
Berikut komentar H.Irsyad Safar