Dengan mengusung tema” Melalui Pekan Budaya Kita Tingkatkan Kualitas Masyarakat Beragama, Beradat dan Berbudaya “. Pekan budaya Kabupaten Lima Puluh Kota tahun 2024 yang berlangsung selama 5 hari resmi dibuka oleh Bupati Safaruddin, berlangsung di RTH Mahkota Berlian Senin 1 Juli 2024.
Acara pembukaan dihadiri Gubernur Sumatra Barat diwakili Kepala Dinas Kebudayaan Propinsi Sumatra Barat Jefrinal Arifin, Ketua DPRD Limapuluh Kota Deni Asra, unsur Forkopimda, Kepala Dinas terkait, Camat serta Walinagari se Kabupaten Lima Puluh Kota, Ketua LKAAM, Bundo Kanduang serta tamu undangan lainnya.
Ketua pelaksana Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lima Puluh Kota Afri Efendi dalam sambutannya mengatakan, selama 5 hari ini mulai dari pembukaan hingga akhirnya setiap harinya selalu ada pertunjukan seni budaya yang ditampilkan.
“Adapun tujuan dan sasaran dari kegiatan ini adalah menumbuh kembangkan tradisi yang ada di Kabupaten Lima Puluh Kota. Selain itu juga melestarikan kebudayaan dan adat istiadat di daerah kita ini,” kata Afri Efendi.
Sementara Bupati Limapuluh Kota Safaruddin mengatakan, disamping kegiatan kesenian dalam pekan budaya ini kita juga akan mengadakan fsetival randang yang pesertnya dari 13 kecamatan yang ada di Kabupaten Lima Puluh Kota.
Terkait cagar budaya, Bupati katakan selama ini kita belum memiliki data berapa banyak cagar budaya yang ada di daerah kita ini. Selain itu selama ini kita belum memiliki tim ahlinya. “Alhamdulillah pada tahun 2023 kita telah memiliki tim ahlinya, dengan begitu kedepan mereka ini akan bekerja dan akan mendata cagar budaya yang ada di daerah kita ini. Kepada Walinagari jika ada memiliki cagar budaya berikan informasinya dan kita akan mendata semuanya,” kata Bupati.
Sementara Kepla Dinas Kebudayaan Propinsi Sumatra Barat Jefrinal Arifin usai kegiatan pembukaan kepada media mengatakan, dirinya apresiasi kegiatan yang diadakan oleh Kabupaten Lima Puluh Kota.
“Tentang cagar budaya, Limapuluh Kota ini sangat banyak cagar budayanya. Namun belum terdata dan juga terekspos semuanya. Untuk itu kita berharap dengan telah adanya tim cagar budaya tersebut, kedepannya Limapuluh Kota bisa memiliki datanya dan didaftarkan ke pusat,” kata Jefrinal Arifin.
Berikut komentar Jefrinal Arifin
