
Rahmi umur 33 tahun, warga Jorong Lubuak Simato Nagari Sungai Antuan Kecamatan Mungka Kabupaten Limapuluh Kota terima bantuan BAZNAS senilai 25 juta rupiah yang diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Wagub dalam kegiatan safari Ramadhan dan sekaligus menjemput aspirasi masyarakat Kabupaten Lima Puluh Kota tepatnya di Kecamatan Mungka, Sabtu 16 April 2022.
Kedatangan Wakil Gubernur Sumbar serta rombongan tak disangka oleh Rahmi serta suaminya Fahdil. Saat Wagub Audy Joinaldi mengetuk rumah Rahmi dan dibukak oleh Rahmi dirinya kaget melihat Wagub Sumbar berada dirumahnya.
Sembari mengajak Wagub Audy masuk, Rahmi kaget bercampur haru karna orang nomor 2 di Sumbar itu mau masuk dan mengunjungi keluarganya. Tampa disadari air mata Rahmi pun keluar sembari memegang tangan Audy Joinaldi. “Indak manyangko wak do, Wagub Sumbar ka rumah awak,” tangis Rahmi (dikutip dari Mimbar Sumbar).
Silahkan masuk Pak, maaf seperti inilah kondisi rumah kami, tak punya kursi inilah adanya. Kepada Wagub Audy Joinaldi Fahdil ceritakan kondisi kehidupannya. Fahdil jelaskan dirinya memiliki tiga orang anak dan rumah ukuran 7×5 ini sudah ditempati kurang lebih selama 10 tahun.
Mendengarkan cerita suami Rahmi tersebut, Wagub Audy Joinaldy meneteskan air mata. Kepada Dinas Sosial Sumbar yang dipimpin oleh Arry Yuswandi Wagub sampaikan agar Dinas Sosial Sumbar untuk segera membantu Program Keluarga Harapan (PKH) untuk Fahdil.
Mendengarkan cerita Fahdil dan sekaligus melihat secara langsung, Wagub Audy jelaskan Bapak Fahdil memang layak untuk menerima bantuan BAZNAS senilai 25 juta rupiah. Selain itu Wagub juga memberikan bingkisan dan bantuan lebaran bagi keluarga Fahdil.
Menerima bantuan tersebut Fahdil serta istrinya sontak menangis, sembari mengucapkan terimakasih Pak. Semoga ini bisa menjadi ladang amal bagi Bapak, selain ucapkan terimaksih kepada Wagub Audy Joinaldi, Fahdil juga ucapkan terimakasih kepada semua tim yang datang.” Semoga semuanya diberi kesehatan oleh Alloh dan dimudahkan rezkinya,” kata Fahdil dan di aminkan oleh istrinya.**